Peluang bisnis dalam berbagai bentuk tercipta sebagai probabilitas sehubungan dengan adanya pandemi Covid-19 yang menghantam segala aktivitas global. Setelah pemerintah menghimbau masyarakat untuk tetap berada dirumah guna mengurangi penyebaran virus tersebut, banyak sektor usaha yang akhirnya mengalami kerugian. Namun, dibalik peristiwa ini, tidak semua berdampak negatif, ada juga sektor bisnis yang mengalami keuntungan dari pandemi tersebut.

Di dunia bisnis, pelaku harus selalu bisa melihat kesempatan dan peluang positif yang bisa memberikan solusi yang diperlukan pasar di tengah pandemi. Bisnis yang ditawarkan harus memberikan value dan benefit bagi pasar, karena itu pelaku bisnis harus jeli melihat peluang. Lalu peluang bisnis seperti apa yang menawarkan value dan benefit ditengah wabah ini?

Peluang Bisnis Besar di Tengah Wabah

Masyarakat saat ini menghindari tempat-tempat umum seperti pertokoan ataupun mall, dan beralih ke belanja digital untuk memenuhi kebutuhan mereka, baik primer, sekunder, maupun tersier. Platform e-commerce merupakan salah satu bisnis yang memberikan solusi yang diperlukan pasar saat ini dan mendapat peningkatan permintaan yang signifikan, menurut Dave Clark, Senior Vice President of Worldwide Operation Amazon.

Hal ini bukan hanya menguntungkan bagi bisnis e-commerce, tapi juga membuka peluang bagi pelaku bisnis yang ingin menawarkan produk mereka melalui platform ini. Seperti dengan menawarkan produk-produk kesehatan yang diperlukan pasar diantaranya masker dan hand sanitizer. Namun, sebagai pebisnis yang baik, menimbun produk-produk kesehatan untung mengejar keuntungan bukan merupakan hal yang terpuji.

Bisnis lain yang mendapatkan keuntungan ditengah wabah ini yaitu bisnis makanan instant. Dikarenakan belum diketahuinya kapan wabah ini akan berakhir, waktu untuk mengisolasikan diri dirumah juga belum tahu akan sampai kapan. Karena itu, ada begitu banyak masyarakat yang membeli makanan instant atau siap saji, hal ini karena makanan instant dapat bertahan lama untuk disimpan selama isolasi diri.

Baca juga: Bisnis Kantor Virtual Yang Terkena Dampak Covid-19

Jasa Pengiriman Barang juga saat ini diuntungkan karena mendapatkan lonjakan permintaan  pengiriman barang menurut Ketua Asosiasi Logistin Indonesia, Zaldy Ilham. Karena masyarakat diharuskan untuk melakukan swakarantina dan social distancing atau menjaga jarak, jadi masyarakat memanfaatkan jasa pengiriman untuk mengirimkan barang mereka guna menghindari berpapasan langsung dengan orang lain dan menghindari penyebaran virus.

Bisnis yang Mengalami Kerugian

Namun, ada begitu banyak juga bisnis yang mengalami kerugian besar dari dampak wabah corona ini.  Salah satunya maskapai penerbangan, yang menurut salah satu sumber tercatat ada sekitar 50 persen maskapai di dunia yang terancam gulung tikar, harga saham juga anjlok sampai lebih dari 50 persen. Hal ini terjadi karena permintaan penerbangan yang menurun drastis. Bahkan, sejumlah maskapai harus tetap dioperasikan meski tanpa penumpang karena banyak negara yang menutup akses dari wilayah-wilayah terdampak.

Hal yang sama terjadi pada bisnis perhotelan, dampak dari wabah jni mengakibatkan hotel atau layanan penginapan sepi pengunjung. Hal ini terjadi karena orang yang semakin jarang untuk keluar rumah dan berlibur. Tercatat sekitar 1.139 Hotel diseluruh Indonesia harus tutup. Mall dan Pertokoan juga mengalami kerugian karena sepi pengunjung dan mengambil langkah untuk tutup, guna untuk mengatasi kerugian lain berlanjut.

Check www.meso.co.id to find out more about our services, or live chat our agent through our Whatsapp account at +62812-1315-4189.